Jumat, 13 Juli 2012

JAKARTA inginkan Perubahan SUL-SEL Inginkan apa..???


Oleh: Sufriaman Amir
Proses penghitungan cepat oleh beberapa lembaga survei pada Pemilihan Pasangan Gubernur dan wakil gubernur (Pilgub) 2012  di Jakarta menempatkan Pasangan Joko widodo – Basuki Thajaja Purnama (Jokowi-Ahok) sebagai urutan pertama dengan persentase kurang lebih 42% mengalahkan Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli (Incumbent) dengan persentase kurang lebih 34%, hasil penghitungan lebaga survei ini sungguh di luar dugaan para pengamat atau warga Indonesia terkhusus warga Jakarta yang selama ini mengikuti perkembangan Pilkada di Ibu Kota Negara  tersebut, bagaimana tidak, pasangan Incumbent (Fauzi-Nachrowi) sebelumnya di telah diberitakan di berbagai media akan memenangkan Pilkada jakarta tersebut  bahkan menurut  survei, pasangan Incumbent tersebut berpeluang memenangkan Pilkada dengan satu Putaran.

Sebuah kejutan atas kerja keras dan kesederhanaan yang sering ditampilkan Sosok sang Jokowi  kepada khalayak terutama pada warga Jakarta. Menurut beberapa pengamat Politik, Keunggulan Jokowi dan Ahok adalah  merupakan refleksi Masyarakat Kota Batavia yang menginginkan Perubahan, tidak lagi bertahan pada calon Incumbent, hal ini menandakan bahwa kebanyakan warga Jakarta sudah tidak mengharapkan dan tak mempercayai lagi sosok sang Fauzi Bowo untuk memimpin Kota Monas.
Faktor utama keunggulan Jokowi lebih terletak pada psikologi politik pemilih yang secara emosional bersimpati kepada figur yang selalu tanpil sederhana dan menolak sosok yang cenderung arogan. Sehingga harapan besar masyarakat Jakarta untuk menyelesaikan berbagai permasalahan di Ibu Kota akan menjadi tanggungjawab mantan Walikota solo tersebut Jikalaupun nanti kembali memenangkan Pilkada DKI Jakarta putaran kedua.

Lalu… bagaimana dengan Sulawesi – Selatan. Kondisi Sulawesi-selatan memang saat ini semakain hari semakin memanas, karena semakin hari semakin mendekati masa Pemilihan Gebernur, disetiap pojok jalan pun sudah terhiasi dengan Spanduk-spanduk dan baliho dengan berbagai slogan khas para calon kandidat yang akan bertarung dalam Pilgub mendatang.
Janji-janji Politik dan pertarungan Isu kian menjadi-jadi, kunjungan-kunjungan para calon kandidat keberbagai daerah sudah mulai dilancarkan, dan hal ini pun telah menjadi perbincangan yang hangat bagi kalangan konglemerat, para pekerja berat, sampai kalangan orang melarat.

Kini saatnya masyarakat kembali menilai dan memilah sosok seperti apa lagi yang akan diharapkan kedepan, untuk kemajuan Sulsel yang lebih baik, Apakah masyarakat masih SAYANG kepada sang KOMANDAN untuk menjadi Nahkoda, ataukah masyarakat memerlukan SEMANGAT BARU bersama sang Ustadz, atau malah mengganti haluan dengan Jargon Perubahan Sang GARUDA-NA. ataupun kepada Petarung-Petarung Lainnya. Tentunya semua itu diserahkan sepenuhnya kepada masyarakat Sulawesi Selatan.
Termasuk aku, kamu dan dia……


----------------------------------------
Mohon kritik dan saran…
Ini hanyalah coretan biasa dari sosok yang masih awan dalam dunia politik….


Artikel Terkait..:

Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar